Beberapa Jenis Spesies Rusa – Rusa merupakan suatu jenis hewan yang memiliki bentuk rupa seperti kambing. Hewan ini salah satu hewan yang hidup di hutan dan juga memiliki beberapa jenis spesies. Rusa adalah hewan yang bertahan hidup dengan cara memakan tumbuh – tumbuhan atau pun juga buah. Hewan ini juga bisa memiliki berat badan dengan maksimal 30 sampai dengan 250 kg. Di lansir dari laman gilessociety.
Rusa ini juga memiliki tanduk dan juga kaki yang sangat kuat yang dapat membantumya berlari dengan cepat saat di kejar oleh msuh. Hewan ini juga terkenal dengan memiliki beberapa jenis spesies di dunia yang masing – masing hidup di masing – masing negara. Berikut salah satu jenis dari beberapa rusa sebagai berikut.
Water deer
Sebagian besar dari populasi water deer berhabitat di wilayah negara tiongkok dan korea. Berbeda dengan spesies rusa lainnya yang ada di dunia, water deer tidak memiliki tanduk pada bagian atas kepala mereka. Namun, hewan mamalia ini mempunyai ciri khas tersediri dengan terdapatnya gigi taring berukuran panjang yang menonjol ke arah bawah.
Indian muntjac
Jika kebanyakan dari spesies rusa merupakan hewan herbivora yang memakan berbagai macam tumbuh-tumbuhan seperti daun dan rumput. Indian muntjac termasuk ke dalam kelompok hewan omnivora yang juga mengonsumsi bangkai hewan dan telur. Daftar CQ9 Slot
Dari segi penampilan, mereka mempunyai tanduk dan taring berukuran kecil yang sering di gunakan ketika mereka sedang berkelahi. Indian muntjac dapat di temukan di wilayah Asia bagian Selatan yang sering mendiami daerah hutan lebat. Spesies rusa ini di kenal juga memiliki suara yang sangat keras saat berkomunikasi dengan sesamanya.
Beberapa Jenis Spesies Mungil Rusa
Truong son muntjac
Di butuhkan usaha dan tenaga yang ekstra untuk dapat menjumpai truong son muntjac di alam liar di karenakan spesies rusa ini hidup di dataran tinggi di pegunungan Annamite, Vietnam.
Selain itu, populasi dari mereka di habitat aslinya hanya tersisa sedikit sehingga tidak mudah untuk menemukannya. Hal ini di karenakan, truong son muntjac sering di buru dan di jerat oleh manusia untuk di perdagangkan. Mereka pertama kali di dokumentasikan oleh para peneliti pada tahun 1997.